Wallpaper dinding adalah elemen dekorasi yang dapat mempercantik ruangan sekaligus memberikan suasana yang berbeda. Melansir dari whobar.org, supaya wallpaper tetap awet dan terlihat seperti baru, perawatannya memerlukan perhatian khusus.
Sayangnya, banyak orang melakukan kesalahan dalam merawat wallpaper dinding, yang justru membuatnya cepat rusak. Berikut ini adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari agar wallpaper Sobat tetap terjaga dengan baik.
Menggunakan Pembersih yang Tidak Sesuai
Salah satu kesalahan terbesar adalah menggunakan pembersih kimia yang terlalu keras atau tidak sesuai dengan jenis wallpaper. Beberapa wallpaper memiliki lapisan vinil atau tekstur khusus yang dapat rusak jika terkena bahan kimia yang keras.
Sebaiknya gunakan kain lembut yang dibasahi dengan air hangat dan sedikit sabun ringan untuk membersihkan noda. Pastikan untuk menguji pembersih di bagian kecil yang tersembunyi terlebih dahulu.
Tidak Segera Membersihkan Noda
Noda yang dibiarkan terlalu lama menempel pada wallpaper akan semakin sulit dihilangkan dan dapat merusak tampilannya. Misalnya, noda makanan atau tinta dapat meresap ke dalam lapisan wallpaper, terutama jika wallpaper tersebut terbuat dari bahan kertas. Segera bersihkan noda begitu muncul untuk menghindari kerusakan permanen.
Menggunakan Alat Pembersih Kasar
Menggosok wallpaper dengan spons kasar atau sikat keras adalah kesalahan lainnya. Alat pembersih kasar dapat mengikis permukaan wallpaper dan menyebabkan goresan. Sebaiknya gunakan kain mikrofiber atau spons lembut untuk menghindari kerusakan.
Paparan Kelembapan Berlebihan
Kelembapan adalah musuh utama wallpaper, terutama jika dipasang di ruangan seperti kamar mandi atau dapur. Paparan kelembapan berlebihan dapat menyebabkan wallpaper mengelupas, berjamur, atau menggelembung. Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik atau gunakan wallpaper yang dirancang khusus untuk area basah.
Tidak Memperhatikan Petunjuk Perawatan
Setiap jenis wallpaper memiliki petunjuk perawatan yang berbeda. Kesalahan umum adalah mengabaikan petunjuk tersebut. Misalnya, wallpaper berbahan kain membutuhkan cara perawatan yang berbeda dibandingkan wallpaper vinil. Bacalah petunjuk dari produsen dengan cermat dan ikuti langkah-langkah yang dianjurkan.
Memasang Wallpaper di Dinding yang Tidak Rata atau Kotor
Sebelum memasang wallpaper, pastikan dinding dalam kondisi bersih, kering, dan rata. Dinding yang kotor atau lembap dapat menyebabkan wallpaper tidak menempel dengan sempurna, sehingga mudah mengelupas. Selain itu, dinding yang tidak rata dapat membuat wallpaper terlihat bergelombang.
Tidak Melakukan Perawatan Rutin
Perawatan rutin seperti membersihkan debu adalah langkah sederhana yang sering diabaikan. Debu yang menumpuk pada wallpaper dapat membuatnya kusam dan sulit dibersihkan. Gunakan kemoceng lembut atau vakum dengan sikat halus untuk membersihkan wallpaper secara rutin.
Merawat wallpaper dinding bukanlah tugas yang sulit, tetapi memerlukan perhatian terhadap detail dan kesesuaian cara perawatan dengan jenis wallpaper yang digunakan. Hindari kesalahan-kesalahan di atas untuk menjaga keindahan dan daya tahan wallpaper Sobat.
Dengan perawatan yang tepat, wallpaper dinding dapat menjadi investasi dekorasi yang awet dan tetap terlihat menawan selama bertahun-tahun.