Lis Menulis Catatan Kecil Listya
Memilih layanan web hosting yang tepat adalah langkah penting dalam membangun situs web yang stabil dan cepat. Melansir dari laman Tophostrankings, hosting memberikan banyak keuntungan bagi perfoma website. Namun, banyak orang tergoda dengan harga murah tanpa mempertimbangkan kualitas layanan yang diberikan.
Supaya tidak terjebak dalam pilihan yang salah, berikut adalah beberapa kriteria web hosting yang kurang bagus yang perlu Sobat hindari.
Uptime yang Buruk
Uptime adalah persentase waktu server hosting tetap aktif dan dapat diakses oleh pengguna. Hosting yang buruk biasanya memiliki uptime yang rendah di bawah 99,9%, yang berarti situs Sobat sering mengalami downtime. Jika website sering tidak bisa diakses, pengunjung akan meninggalkan situs, dan peringkat SEO pun bisa turun.
Kecepatan Server Lambat
Kecepatan loading situs sangat dipengaruhi oleh performa server. Hosting yang tidak berkualitas biasanya menggunakan server dengan spesifikasi rendah atau membagi sumber daya dengan terlalu banyak pengguna (overselling). Akibatnya, website menjadi lambat, meningkatkan bounce rate, dan menurunkan pengalaman pengguna.
Layanan Pelanggan yang Kurang Responsif
Saat mengalami masalah teknis, Sobat pasti menginginkan solusi cepat. Web hosting yang buruk sering kali memiliki layanan pelanggan yang sulit dihubungi atau lambat merespons tiket bantuan. Idealnya, pilih hosting yang menyediakan dukungan 24/7 melalui berbagai kanal seperti live chat, email, dan telepon.
Keamanan yang Lemah
Keamanan adalah faktor penting dalam memilih hosting. Penyedia layanan yang tidak berkualitas sering mengabaikan aspek keamanan seperti enkripsi SSL, perlindungan DDoS, dan backup otomatis. Jika hosting tidak memiliki sistem keamanan yang baik, situs Sobat rentan terhadap serangan hacker dan kehilangan data.
Sumber Daya Terbatas
Hosting yang buruk biasanya menawarkan paket dengan kapasitas penyimpanan kecil, bandwidth terbatas, dan RAM rendah. Jika sumber daya ini tidak mencukupi, website bisa sering mengalami error atau bahkan tidak bisa diakses saat terjadi lonjakan traffic.
Harga yang Terlalu Murah dengan Banyak Batasan
Harga murah memang menarik, tetapi hosting yang terlalu murah sering kali memiliki banyak batasan tersembunyi, seperti biaya tambahan untuk fitur penting atau batasan jumlah domain yang bisa di-host. Pastikan Sobat membaca syarat dan ketentuan sebelum memilih layanan hosting.
Kurangnya Skalabilitas
Seiring berkembangnya website, Sobat mungkin membutuhkan upgrade ke paket yang lebih tinggi. Hosting yang buruk biasanya tidak menawarkan fleksibilitas untuk meningkatkan sumber daya tanpa migrasi ke penyedia lain, yang bisa merepotkan dan memakan waktu.
Tidak Ada Garansi atau Kebijakan Refund
Penyedia hosting berkualitas biasanya memberikan jaminan uang kembali dalam jangka waktu tertentu. Hosting yang kurang bagus sering kali tidak memiliki kebijakan refund, sehingga jika Sobat tidak puas dengan layanan mereka, uang yang telah dibayarkan tidak bisa dikembalikan.
Sobat, memilih web hosting yang baik sangat penting untuk kelangsungan website. Jangan sampai tergoda oleh harga murah tanpa memperhatikan kualitas dan layanan yang ditawarkan.
Pastikan Sobat melakukan riset terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan agar website tetap berjalan optimal dan bebas dari masalah teknis. Semoga artikel ini membantu Sobat dalam memilih hosting terbaik!
