Lis Menulis Catatan Kecil Listya
Liburan panjang ke Eropa adalah impian banyak orang. Keindahan kota-kota klasik seperti Paris, Roma, Amsterdam, hingga Prague menjadi magnet bagi wisatawan dari seluruh dunia. Namun, tanpa persiapan yang matang, liburan impian ini bisa berubah menjadi pengalaman yang merepotkan dan menguras kantong.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum berangkat ke Benua Biru. Berikut panduan lengkapnya yang dilansir dari laman pergiterus. Simak baik-baik, ya!
1. Riset Destinasi dan Rencana Perjalanan
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah melakukan riset mendalam mengenai destinasi yang akan dikunjungi. Tentukan negara dan kota yang ingin dikunjungi, lalu buat itinerary atau jadwal perjalanan.
Hal ini akan membantu kamu mengatur waktu secara efisien dan mengetahui tempat-tempat wisata yang wajib dikunjungi. Cek juga musim dan cuaca di tiap negara. Eropa memiliki empat musim yang sangat berbeda, sehingga jenis pakaian dan aktivitas wisata akan sangat dipengaruhi oleh waktu kunjungan.
2. Urus Dokumen Perjalanan
Hal yang tidak boleh diabaikan adalah dokumen resmi. Berikut dokumen yang harus kamu siapkan:
- Paspor: Pastikan masa berlaku paspor minimal 6 bulan sebelum tanggal keberangkatan.
- Visa Schengen: Jika kamu warga negara Indonesia, visa ini wajib untuk masuk ke sebagian besar negara di Eropa.
- Asuransi perjalanan: Beberapa negara mewajibkan asuransi yang menanggung risiko kesehatan dan kecelakaan.
- Tiket pesawat & reservasi hotel: Simpan bukti pemesanan karena bisa diminta saat proses imigrasi atau pengajuan visa.
3. Budgeting dan Penukaran Uang
Eropa bukan destinasi yang murah. Maka dari itu, buatlah anggaran detail yang mencakup transportasi, penginapan, makanan, tiket masuk objek wisata, hingga oleh-oleh. Gunakan aplikasi perencanaan keuangan atau spreadsheet agar kamu bisa mengontrol pengeluaran.
Jangan lupa menukar mata uang sebelum keberangkatan. Euro adalah mata uang utama di banyak negara Eropa, namun negara seperti Inggris (Pound Sterling), Swiss (Franc Swiss), dan negara-negara Eropa Timur memiliki mata uang berbeda.
4. Pakaian dan Perlengkapan yang Sesuai
Bawa pakaian yang sesuai dengan musim. Misalnya:
- Musim dingin: jaket tebal, thermal wear, sarung tangan, syal, dan sepatu boots.
- Musim panas: pakaian ringan, kacamata hitam, topi, dan sunblock.
Jangan lupa perlengkapan tambahan seperti adaptor listrik (karena colokan di Eropa berbeda dengan Indonesia), obat-obatan pribadi, dan power bank.
5. Siapkan Koneksi Internet
Internet sangat penting untuk navigasi, komunikasi, dan mencari informasi saat di luar negeri. Ada beberapa pilihan untuk tetap terhubung di Eropa:
- Beli SIM card lokal di negara tujuan.
- Gunakan layanan roaming dari provider Indonesia (biasanya lebih mahal).
- Sewa pocket WiFi internasional.
6. Unduh Aplikasi Penting
Aplikasi bisa sangat membantu selama di perjalanan. Beberapa aplikasi yang direkomendasikan:
- Google Maps: untuk navigasi.
- Rome2Rio: mencari transportasi antar kota.
- XE Currency: konversi mata uang.
- Google Translate: untuk mengatasi kendala bahasa.
- Booking.com atau Airbnb: untuk memesan penginapan.
- Skyscanner atau Omio: untuk mengecek tiket transportasi.
7. Pelajari Sedikit Bahasa Lokal dan Budaya
Walaupun banyak orang Eropa bisa berbahasa Inggris, mempelajari frasa-frasa dasar dalam bahasa lokal seperti Prancis, Jerman, atau Italia akan sangat dihargai.
Selain itu, pelajari juga kebiasaan dan etika sosial di negara tujuan agar tidak melakukan hal-hal yang dianggap tidak sopan.
8. Keamanan dan Proteksi Diri
Eropa relatif aman, namun kejahatan kecil seperti pencopetan masih sering terjadi, terutama di tempat wisata populer. Gunakan money belt atau tas anti-maling, dan hindari membawa uang tunai berlebihan.
Backup semua dokumen penting dalam bentuk digital dan simpan di cloud atau email. Jika terjadi kehilangan, kamu bisa tetap mengaksesnya.
Persiapan yang matang adalah kunci dari liburan panjang yang menyenangkan dan bebas stres. Dengan memperhatikan dokumen, anggaran, perlengkapan, hingga aspek keamanan, kamu bisa menikmati keindahan Eropa tanpa hambatan berarti.
Jangan lupa untuk tetap fleksibel dan terbuka terhadap pengalaman baru—karena itulah inti dari perjalanan yang tak terlupakan. Selamat liburan!
